Puncak HUT KORPRI Digelar Berbagai Perlombaan dan Silaturrahim
LUBUKLINGGAU-Sekda Kota Lubukkinggau, H Rahman Sani memimpin rapat persiapan HUT KORPRI ke-48 Tahun 2019 di Op Room Moneng Sepati, Selasa (19/11/2019).
Dalam arahannya Sekda Kota Lubuklinggau selaku Ketua KORPRI Lubuklinggau mengungkapkan rapat ini membahas masalah persiapan HUT KORPRI 2019.
âDalam waktu dekat, tepatnya pada 29 November 2019, kita akan memperingati HUT KORPRI. Dari hasil pembahasan bersama ditetapkan pada hari H akan diadakan berbagai kegiatan diantaranya senam bersama dan berbagai macam perlombaan seperti tarik tambang, bakiak dan lari karung,â terangnya.
Menurut Sekda, dari berbagai pertimbangan, maka upacara dan silaturrahmi dengan pensiunan ASN akan dilaksanakan pada 5 Desember 2019. Saat itu akan ada pemberian cindramata berupa 4 gram eman kepada 129 pensiunan ASN.
Dalam rapat pembentukan panitia pelaksana HUT KORPRI tahun ini, ditunjuk sebagai Koordinator Upacara Kepala Dinas Kominfo Kota Lubuklinggau Erwin Armeidi dengan wakilnya Kasat Pol PP. Untuk anggota upacara diserahkan kepada alumni IPDN. Sedangkan petugas pembaca doa, Kabag Kesra Kota Lubuklinggau.
Pada kegiatan Bakti Sosial dikoordinir Inspektorat, seksi ramah tamah dengan Purnabakti (BKPSDM), seksi takrik tambang (Dinas PU), lomba bakiak dikoordinir Dinas Pendidikan dan lari karung Disperindag.
Dalam rapat tersebut juga dibahas mengenai Sekretariat KORPRI dan iuran untuk KORPRI. Menurut Sekda, sampai saat ini Sekretariat KORPRI Kota Lubuklinggau belum ada kepastian. Jika mengacu kalau berpatokan di pusat, Sekretariat KORPRI berada di BKPSDM. Mengenai iuran sudah dibahas dengan anggota KORPRI pada dinas instansi masing-masing.
Untuk Eselon II iuran ditetapkan sebesar Rp 50 ribu perbulan. Dana ini untuk santunan anggota KORPRI yang tertimpa musibah. Yang meninggal dunia mendapatkan dana santunan sebesar Rp 7500000, untuk Istri yang sah dana santunan sebesar Rp 4500000.
Sedangkan untuk anak yang masih dalam tanggungan dana santunannya Rp 1500000. Untuk honorer dana santunannya Rp 1 juta, purnabakti akan mendapatkan emas 5 gram.
âDana ini untuk kita pensiun nanti. Mengenai pembayaran iuran ini saya minta masing-masing dinas jangan ada yang telat dalam hal pembayaran,â pungkasnya.
Hal senada disampaikan Asisten III Bidang Administrasi Umum, H Kahlan Bahar. Menurutnya, pada 29 November nanti akan diadakan senam bersama. Sedangkan kegiatan olahraga dan upacara dilaksanakan pada 5 Desember 2019.
âMengenai naiknya iuran, tentu berdampak pada bertambah besarnya jumlah santunan yang akan diberikan pada saat memasuki purnabakti nanti,â pungkasnya.